Translate

Senin, 25 Juli 2011

Rasul Wajah Kudus

Besok sama seperti hari ini..


Ketika Beata Maria Pia Mastena mendirikan Kongregasi Wajah Kudus ini, dengan jelas Beliau menyadari bahwa kemiskinan, penderitaan, kesepian adalah bencana universal yang muncul di setiap masa.
Oleh karena itu madre Mastena mendirikan Kongregasi ini dengan menganggapnya seperti biji sesawi yang akan menjadi pohon yang subur dalam Gereja.
Kesuburan pohon itu bertambah oleh panggilan-panggilan orang yang mencari, menemukan dan mengkontemplasikan Wajah Kudus Yesus dan merasa diri sebagai utusan untuk  Menyebarkan, menyilih, memulihkan Wajah Yesus dalam sesama manusia di dunia ini “.
Datanglah dan Lihatlah!
Kristus terus mengundang kita mengikutiNya> KehadiranNya hari ini mengundang anda juga:
“ Datanglah dan Ikutilah Aku ! “

Rasul Wajah Yesus

Besok sama seperti hari ini..


Ketika Beata Maria Pia Mastena mendirikan Kongregasi Wajah Kudus ini, dengan jelas Beliau menyadari bahwa kemiskinan, penderitaan, kesepian adalah bencana universal yang muncul di setiap masa.
Oleh karena itu madre Mastena mendirikan Kongregasi ini dengan menganggapnya seperti biji sesawi yang akan menjadi pohon yang subur dalam Gereja.
Kesuburan pohon itu bertambah oleh panggilan-panggilan orang yang mencari, menemukan dan mengkontemplasikan Wajah Kudus Yesus dan merasa diri sebagai utusan untuk  Menyebarkan, menyilih, memulihkan Wajah Yesus dalam sesama manusia di dunia ini “.
Datanglah dan Lihatlah!
Kristus terus mengundang kita mengikutiNya> KehadiranNya hari ini mengundang anda juga:
“ Datanglah dan Ikutilah Aku ! “

Sabtu, 23 Juli 2011

Biara Suster Wajah Kudus - Indonesia

Biara Wajah Kudus - Koting (Maumere)

Novisiat Suster Wajah Kudus - Ndona
Biara Suster Wajah Kudus - Kupang

Biara Suster Wajah Kudus - Wekaseko (Nagekeo)








 







Para Suster Wajah Kudus Komunitas Kupang
                                      
Adorasi Para Suster bersama Sahabat Wajah Kudus
Sr. Femi bersama siswa/i NCIP kelas IV pada kegiatan aksi nyata Paskah 2011




      
         Kunjungan Persaudaraan ke komunitas Wekaseko; 
         Sr. Neta, Segretaris Pemimpin Umum Tarekat (tengah) 
             bersama Sr. Daniela dan Sr. Theresia Tadon.